Teori Terjadinya Tata Surya. Teori ini pertama kali dikemukakan oleh immanuel kant dan la place pada tahun 1796. Lyttleton pada tahun 1956.
Teori miliknya yang menjelaskan proses terjadinya tata surya juga mengalami pertentangan oleh para ahli astronomi dan ilmuan lain. Para ahli beranggapan jika teori ini terlalu mudah sederhana dan tidak sempurna. Teori teori pembentukan tata surya di atas hanyalah sedikit dari banyak teori yang telah diajukan para ahli tentang terjadinya bumi.
Teori teori terjadinya tata surya tata surya merupakan susunan benda langit sebagai satuan keluarga matahari.
Tidak satu pun di antara teori pembentukan tata surya tersebut yang dianggap benar benar memuaskan dan dapat diterima secara luas oleh seluruh dunia. Menurut teori ini mula mula ada kabut gas dan debu nebula yang sebagian besar terdiri atas hidrogen. Teori teori ini memang tidak mutlak kebenarannya. Secara umum teori ini menjelaskan terbentuknya tata surya dari sebuah bola kabut gas raksasa kemudian terdapat beberapa materi yang terlepas ke sekitar bola gas tadi.