Penyebab Kemunduran Kerajaan Banten Adalah Adanya Perselisihan Antara Sultan Ageng Tirtayasa Dengan Putranya Yang Bernama. Penyebab utama keruntuhan kerajaan banten adalah perang dingin diantara kedua sultan dan pengikutnya. Sultan ageng tirtayasa memerintah banten paada tahun 1651 1682bm kerajaan banten pada masa beliau mencapai masa kejayaan.
Sultan ageng dan sultan haji berlainan sifatnya. Sultan ageng tirtayasa memerintah banten paada tahun 1651 1682bm kerajaan banten pada masa beliau mencapai masa kejayaan. Kesultanan banten adalah sebuah kerajaan islam yang pernah berdiri di tatar pasundan provinsi banten indonesia berawal sekitar tahun 1526 ketika kesultanan cirebon dan kesultanan demak memperluas pengaruhnya ke kawasan pesisir barat pulau jawa dengan menaklukkan beberapa kawasan pelabuhan kemudian menjadikannya sebagai pangkalan militer serta kawasan perdagangan sebagai antisipasi.
Pada tahun 1671 m sultan ageng tirtayasa menjadikan putranya menjadi raja ajudan dengan gelar sultan abdul kahar.
Voc menggunakan siasat devide et impera memecah belah dengan memanfaatkan konflik internal dalam keluarga kerajaan banten. Salah satu tokoh kerajaan ini yang cukup terkenal adalah sultan ageng tirtayasa. Sultan ageng dan sultan haji berlainan sifatnya. Dan dengan disepakatinya perjanjian antara sultan haji dan belanda maka kekuasaan mutlak banten diambil alih oleh belanda kesultanan sendiri hanya simbol boneka belaka.